Bagi calon pengguna BlackBerry yang akan membeli BlackBerry baru, alangkah baiknya apabila saat pembelian dilakukan pemeriksaaan terlebih dahulu. Artikel ini menjelaskan bagaimana calon pembeli memeriksa kondisi BlackBerry baru yang akan dibeli. Sebagai gambaran untuk pasar BlackBerry di Indonesia, ada 3 jenis garansi yang ada di Indonesia yaitu garansi operator, garansi distributor dan non garansi/garansi personal (Black Market).
Garansi operator adalah BlackBerry yang diberi garansi melalui Operator Penyedia layanan BlackBerry seperti Telkomsel, Indosat, XL, Axis dan Smart. BlackBerry dengan garansi operator masuk ke Indonesia melalui keagenan resmi dari Research in Motion. BlackBerry garansi operator dilayani oleh perwakilan resmi Research in Motion melalui masing masing operator penyedia layanan Blackberry. Tapi umumnya garansi operator harganya relatif lebih mahal dibandingkan garansi distributor.
Garansi distributor adalah BlackBerry yang diberi garansi oleh distributor yang bukan merupakan perwakilan resmi dari Research in Motion. Distributor tersebut membeli BlackBerry melalui operator penyedia layanan BlackBerry di luar negeri dan memasukkannya melalui jalur import umum. Distributor yang memasukkan BlackBerry tersebut telah memiliki izin dari DirJen Postel sebagi syarat mengedarkan peralatan komunikasi di Indonesia. Garansi distributor dari segi bisnis Research in Motion adalah ilegal dikarenakan RIM hanya melakukan penjualan BlackBerry melalui jalur operator saja. RIM tidak menggaransi BlackBerry garansi distributor. BlackBerry garansi distributor digaransi oleh masing masing distributor. Harga BlackBerry garansi distributor umumnya relatif lebih murah daripada garansi resmi operator, akan tetapi berdasarkan pengalaman beberapa pengguna yang pernah mengalami kerusakan pada peralatan BlackBerry-nya, service pada garansi distributor memakan waktu yang relatif lama dikarenakan keterbatasan distributor menyimpan spare-part pengganti.
BlackBerry non-garansi atau Black Market adalah BlackBerry yang masuk ke Indonesia tanpa melalui jalur resmi import, dan diperjualbelikan non garansi atau garansi personal saja. BlackBerry jenis ini ilegal baik menurut Dirjen Postel maupun menurut RIM.
Berikut adalah checklist pemeriksaan saat membeli BlackBerry:
1. Sebelum Membuka Box
- Periksa kondisi Boks/kardus, tolak apabila kardus ada cacat seperti penyok
- Periksa apakah segel sudah dibuka atau belum, akan tetapi umumnya BlackBerry di Indonesia sudah pernah dibuka untuk diperiksa kelengkapannya, apabila segel sudah dibuka perlu ekstra pemeriksaan aksesoris yang didapatkan
- Apakah ada label dari Dirjen Postel atau tidak, tolak apabila tidak ada label dari Dirjen Postel
- Periksa keaslian label IMEI dan PIN di kardus, tolak apabila label IMEI dan PIN seperti tidak asli/sablonan atau seperti pernah dikelupas dan ditempel lagi
- Untuk BlackBerry dengan keyboard tanyakan apakah keyboard QWERTY, QWERTZ atau AZERTY, di Indonesia umumnya menggunakan keyboard QWERTY, sedangkan keyboard QWERTZ digunakan di Jerman kerana orang Jerman sering menggunakan alphabet z dalam bahasa Jerman, keyboard AZERTY digunakan di perancis, karena Bahasa Perancis banyak menggunakan alphabet Q
- Periksa validasi IMEI dari situs https://www.numberingplans.com/?page=analysis&sub=imeinr (bila diperlukan, akan tetapi beberapa BlackBerry baru ada yang belum sempat terinput di dalam numberingplans)
2. Sesudah Membuka Boks
- Periksa fisik BlackBerry secara visual, tolak apabila ditemukan cacat, khusus untuk pembelian BlackBerry Storm, periksa posisi layar rata dengan bezel
- Periksa perlengkapan BlackBerry sesuai dengan yang tertera di buku manual, tolak apabila ada kekurangan
- Periksa keaslian BlackBerry dan aksesoris
- Periksa segel berwarna putih yang menutupi salah satu screw/baut di dekat tempat battery, apabila segel putih tersebut sudah tidak ada, artinya ada kemungkinan BlackBerry tersebut pernah dibuka
- Periksa juga segel berwarna putih pada battery, apabila segel tersebut sudah tidak berwana putih, berarti battery tersebut pernah terkena air
- Periksa no IMEI di dalam tempat battery, IMEI yang tertera harus sama dengan IMEI pada label di boks
- Periksa no IMEI dengan mengetikan *#06#, no IMEI yang tertera harus sama dengan no IMEI pada label
- Periksa Data and Voice Usage Time dengan mengetikkan BUYR pada menu klik icon Options – status, tolak apabila Data/Voice Usage sudah bukan nol lagi, ini mengindikasikan bahwa BlackBerry yang dibeli adalah BlackBerry bekas pakai, untuk BlackBerry dengan susunan keyboard SureType, ketikkan BUYYRR
- Periksa status BlackBerry anda unlocked atau tidak dengan mengetikkan MEPD pada menu klik icon Options – Advanced Option – SIM Card, untuk BlackBerry dengan susunan keyboard SureType, ketikkan MEPPD
- Siapkan SIM Card yang telah diisi pulsa, Lakukan Test Hardware dengan mengetikkan TEST pada menu klik icon Options – status, lalu pilih menu – Start, untuk BlackBerry dengan susunan keyboard SureType, ketikkan TESST
- Registrasi SIM Card untuk layanan BIS kemudian masuk ke email settings (di dalam folder Setup), buat email account dengan [nama_anda]@operator.blackberry.com, apabila berhasil Blackberry siap digunakan
3. Hardware Test terdiri dari:
Pengujian pertama adalah menguji tombol dan keyboard, cobalah menekan tombol dan keypad untuk mengujinya, untuk melanjutkan klik trackball/trackpad/screen dan pilih next
pengujian selanjutnya adalah pengujian trackball/trackpad , cobalah klik dan menggeser trackball/trackpad (device touch screen hanya bisa melakukan uji click), untuk melanjutkan tekan tombol escape
4. Misc
- Test ini terdiri dari pengujian:
- Light Sensor,
- keypad back light
- LED
- LCD Backlight
- LCD Pixel Test
- Vibrator Test
- Holster Detect Switch
5. Handset Audio
Pengujian ini terdiri dari :
- Pengujian Handset Speaker
- Pengujian Handsfree Speaker
- Pengujian Handset Microphone tests
6. Bluetooth Audio
Pengujian ini dapat dilakukan apabila calon pembeli memiliki bluetooth audio yang biasanya tidak disertakan dalam paket standar pembelian BlackBerry
7. RF Components
Pengujian RF Antenna dilakukan dengan melakukan panggilan, setelah panggilan dilakukan, frekuensi tercatat dalam log, apabila selesai pengguna dapat menghentikan panggilan
8. GPS (untuk Blackberry yang dilengkapi dengan fungsi GPS)
Sayangnya test ini tidak dapat dilakuan di dalam gedung, test ini dilakukan di luar gedung untuk memperoleh sinyal satelit GPS
9. Camera (untuk Blackberry yang dilengkapi dengan fungsi Kamera)
10. SD Card (untuk Blackberry yang dilengkapi dengan external slot)
11. SC Card Insert Remove (untuk Blackberry yang dilengkapi dengan external slot)
